Selamat Pagi Pak, Selamat Pagi Bu', Selamat Pagi Semuaaa ... Semoga semua dalam keadaan sehat, amin. Pagi ini saya melanjutkan artikel yang ke-4 dari janji saya pada Jumat lalu untuk meluncurkan 5 artikel seputar komputer dan sekitarnya. Kali ini saya akan membahas tentang Virus dan Bagaimana memproteksi komputer kita dari serangan virus. Alangkah baiknya kita kilas balik pada artikel2 sebelumnya sebelum melanjutkan ke artikel selanjutnya, diantaranya :- Kenapa komputer menjadi lemot ?
- Jaringan komputer terputus-putus ? ada apa ?
- Koneksi internet lambat ? kenapa ?
Dari ke-3 artikel diatas yang menjadi salah satu penyebabnya adalah virus, entah apa maksus dan tujuan orang menciptakan virus ? apakah untuk menge-tes seberapa heabt antivirusnya ? ataukah ada maksud lain ? saya tidak tahu pasti ...
Dan sekarang saya akan meluncurkan artikel ke-4 mengenai virus, dengan judul " Tips Proteksi Virus " maksudnya bukan virusnya yang kita protek, melainkan system komputernya, agar tidak mudah terserang virus baik dari internet maupun dari media2 lain seperti flashdisk yang kerap terjadi. Berikut tips dari saya :
1. Men-Disable fungsi "autorun" windows, Langkah ini untuk mengantisipasi virus yang berasal dari removable disk seperti flashdisk, karena virus membuat file autorun.inf agar setiap mencolokkan flashdisk, maka virus akan otomatis jalan / aktif. Langkah2nya sebagai berikut :
Dan sekarang saya akan meluncurkan artikel ke-4 mengenai virus, dengan judul " Tips Proteksi Virus " maksudnya bukan virusnya yang kita protek, melainkan system komputernya, agar tidak mudah terserang virus baik dari internet maupun dari media2 lain seperti flashdisk yang kerap terjadi. Berikut tips dari saya :
1. Men-Disable fungsi "autorun" windows, Langkah ini untuk mengantisipasi virus yang berasal dari removable disk seperti flashdisk, karena virus membuat file autorun.inf agar setiap mencolokkan flashdisk, maka virus akan otomatis jalan / aktif. Langkah2nya sebagai berikut :
- Klik Start - Run, lalu ketik ..." gpedit.msc ", Enter
- Pilih Local Security Policy -> Computer Configuration -> Administrative Template -> System.
- Kemudian seting juga pada ... pilih Local Security Policy -> User Configuration -> Administrative Template -> System
- Pada settingan, Turn Off Autoplay, pilih " enable " untuk menonaktifkan autorun/autoplay, lalu apply
2. Install Antivirus pada Operating System anda, dan selalu lakukan update database antivirus tersebut. Agar jika ada virus varian baru maka akan segera terdeteksi
3. Selalu skedulkan untuk men-scan full komputer anda, siapa tahu ada virus yang sembunyi dibalik tirai2 folder di sistem hehe, istilahe " ada virus nylempit / nyingit " :D
4. Jika perasaan dirasa kurang enak, kurang sreg, install lagi antivirus merk lain, hehe jadi ada 2 antivirus yang terinstall di komputer anda, itu sih lebih baik, tapi kalo kedua antivirus itu berat2, bisa dipastikan komputer anda berjalan lemot haha, ... saya menyarankan pasang antivirus utama, dan pasang juga antivirus cadangan yang lebih enteng, ini akan saya jelaskan di artikel selanjutnya, artikel ke-5 hehe
5. Selalu waspada terhadap file2 yang aneh, Misalnya :
- File yang ber-ektensi *.exe / aplication dengan nama file yang uuaaneehh dan tidak lazim, atau file tersebut ber-icon kotak putih, seperti gambar di bawah ini
- Lalu file yang ber-ekstensi *.vbs ( ikon berwarna biru ) jika kita tidak pernah bermain2 VB Scripts, maka file tersebut dipastikan virus. seperti gambar di bawah ini.
- File ber-ektensi *.scr ( screen saver ) penampakan iconnya kebanyakan seperti gambar yang pertama, kotak putih
- Dan berbagai ektensi dengan nama file acak lainnya, biasanya ber-ektensi *.tmp ( temporary )